Bagi perusahaan yang bergerak di bidang jasa, memuaskan kebutuhan pelanggan memiliki arti bahwa perusahaan harus memberikan jasa berkualitas kepada pelanggan. Berkaitan dengan hal tersebut ada salah satu model kualitas jasa yang dapat dijadikan rujukan untuk dapat membangun kualitas jasa, adalah model kualitas
Segitiga Jasa Pelayanan (Service Triangle). Service triangle adalah suatu model interaktif manajemen pelayanan yang menghubungkan perusahaan dengan pelanggannya. Model tersebut terdiri dari tiga elemen, yaitu
- Strategi pelayanan (Service strategy). Strategi untuk memberikan pelayanan kepada pelanggan dengan kualitas sebaik mungkin sesuai dengan standar yang telah di tetapkan oleh perusahaan. Standar perusahaan di buat berdasarkan keinginan dan harapan pelanggan. Pelayanann juga di lakukan seefektif mungkin agar beda dengan pesaing. Untuk merumuskan pelayanan yang efektif, perusahaan harus berfokus kepada kepuasan pelanggan agar pelanggan melakukan pembelian ulang dan perusahaan bisa mendapatka pelanggan baru.
- Sumber daya si pemberi jasa (Service people). Orang yang berinteraksi langsung maupun tidak langsung dengan pelanggan harus memberikan pelayanan secara tulus (empathy), responsif, ramah, fokus dan menyadari bahwa kepuasan pelanggan adalah segalanya. Untuk itu perusahaan perlu juga menciptakan keadaan yang nyaman bagi para karyawan dengan cara menciptakan lingkungan kerja yang kondusif, rasa aman dalam bekerja, upah yang layak, manusiawi dan sistem penilaian kinerja.
- Sistem pelayanan (Service system) adalah prosedur pelayanan kepada pelanggan yang melibatkan seluruh fasilitas fisik termasuk sumber daya manusia yang di miliki perusahaan.